Ini yang Sering Diabaikan: Alasan Busi Motor Cepat Rusak

-->

Berikut adalah beberapa alasan mengapa busi sepeda motor baru saja diganti tetapi cepat rusak dan tidak berfungsi lagi.

Penggunaan busi yang baik sangat bergantung pada kondisi ruang bakar.

"Bussi merupakan saksi dalam ruang pembakaran," jelas Diko Octaviano, Aftermarket Technical Support PT Niterra Mobility Indonesia, yang mewakili merek busi NGK.

"Berdasarkan itu, busi tidak akan bertahan (awet) apabila ruang pembakaran mengalami masalah," jelasnya ketika diwawancara beberapa hari sebelumnya (02/25).

Alih-alih memperbarui bajunya, Diko menyarankan untuk memeriksa keadaan ruang mesin.

"Dalam kasus masalah, jangan buru-buru mengkritik busi," ujar Diko.

"Periksa terlebih dahulu keadaan ruangan pembakarannya, mungkin saja ada campuran minyak pelumas yang masuk," jelasnya ketika ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Diko mengatakan bahwa terdapat dua kemungkinan penyebab busi mati.

"Bila busi hingga rusak bisa disebabkan oleh carbon fouling (kerak karbon menumpuk) atau karena overheating," jelasnya.

Jika busi memiliki banyak kerak karbon menurut Diko, ini mengindikasikan penumpukan kotoran di dalam ruang pembakaran.

Agar terhindari, pastikan selalu memeriksa dan membersihkan filter udara.

Pastikan filter udara terdiri dari elemen yang bisa menghalangi partikel debu agar tidak masuk ke ruang pembakaran.

Oleh karena itu, apabila baru saja mengganti businya namun kembali mati, lebih baik periksa keadaan kamernya.

0 Response to Ini yang Sering Diabaikan: Alasan Busi Motor Cepat Rusak

Posting Komentar